Sorowako,Kolakanews – Dalam mewujudkan serta kepedulian terhadap tata lingkungan yang bersih khususnya penanganan sampah di sekitar kompleks karyawan hingga sampah rumah tangga milik masyarakat Sorowako,Kabupaten Luwu Timur,PT.Vale Indonesia membangun segregation plant (sistem pemilahan) yang bisa menghasilkan pupuk kompos.
Senior Manager enviroment dan reclamation operation PT.Vale,Firdaus Mutaqqi menjelaskan sistem pemilahan sampah sisa makanan yang dilakukan PT.Vale bisa menghasilkan pupuk kompos 500-700 kilogram perhari.
“ kapasitas penampungan limbah di segregation plant bisa 10 hingga 20 ton perhari,” katanya saat menerima peserta media visit yang dilaksanakan oleh PT.Vale Indonesia di Sorowako pada akhir bulan Juli 2025 lalu.
Selain pemisahan sampah sisa makanan lanjut dia,sampah lainnya berupa limbah sampah plastic dan botol yang nantinya akan diberikan kepada Bumdes pengelola bank sampah yang berada di wilayah operasional PT.Vale.
“ Ini bisa bernilai ekonomis bagi Bumdes yang mengelola Bank Sampah,” ungkapnya.
Dalam menunjang pembuatan pupuk kompos kata Firdaus,pihaknya juga membudidayakan Maggot (Larva lalat) yang berfungsi sebagai memakan sisa sampah makanan dalam mempercepat proses pembuatan pupuk kompos.
Pupuk kompos yang dihasilkan di segregation plant itu lanjutnya digunakan untuk proses pembibitan tanaman yang dilakukan oleh PT.Vale namun ada juga yang diberikan kepada komunitas petani secara gratis.
PT.Vale juga mengintegrasikan prinsip lingkungan,sosial dan tata kelola ke dalam strategi bisnis sehingga menciptakan nilai jangka panjang yang bermanfaat bagi kelestarian lingkungan serta membantu Pemerintah dalam program pengurangan sampah.
“ Tenaga kerja yang digunakan dalam segregation plant ini merupakan mitra PT.Vale,” jelas Firdaus.(Raz).
