Kolakanews – Reses masa sidang ketiga anggota DPRD Kabupaten Kolaka,Sulawesi Tenggara di dominasi masalah tenaga kerja sebagai aduan masyarakat khususnya di di Kecamatan Wundulako,Baula dan Pomalaa.
Anggota DPRD dari dapil itu,Firlan Alimsyah yang dikonfirmasi melalui telepon selularnya mengatakan seelain aduan mengenai tenaga kerja,warga juga menginginkan adanya bantuan modal usaha khususnya untuk kaum perempuan.
” Reses masa sidang ketiga ini memang masih di dominasi tenaga kerja di beberapa perusahaan pertambangan yang beroperasi di Kolaka,” katanya.
Selain itu lanjut Sekretaris PKS Kolaka itu,banyak juga kaum muda yang menginginkan bantuan usaha seperti perbengkelan dan usaha mikro lainnya yang mampu menopang ekonomi keluarga.
Firlan juga menjelaskan dalam reses itu ada beberapa masukan dari warga masyarakat yang meminta kepada Pemerintah untuk pro aktif melakukan pelatihan-pelatihan di Dinas Tenaga kerja khususnya yang berkaitan dengan skil dan keterampilan yang memang di butuhkan oleh perusahaan pertambangan dan industri.
” Pelatihan atau kursus ini memang sangat penting bagi para tenaga kerja kita,” jelas ketua Pemuda Muhammadyah Kolaka itu.
Firlan juga mengingatkan kepada stake holder terkait janji yang tertuang dalam Perda no 19 tahun tahun 2022 dan perbup no 56 tahun 2023 terkait ketanagakerjaan.
Reses masa sidang ketiga ini juga,anggota DPRD melakukan pemantauan dan pengawasan atas program-program Pemerintah Kabupaten yang saat ini berjalan di beberapa Kecamatan.(Raz)


















